AGARTALA: Aparat keamanan digunakan dia radio ekstensif untuk komunikasi mulus selama pemilihan pada hari Kamis.
Untuk menjaga jaringan komunikasi dengan Central Paramilitary Forces (CPMF) dan kepolisian, dibentuk ruang kontrol bersama yang mulai beroperasi pada hari Rabu. Pejabat pemilihan mengatakan jaringan radio ham digunakan di mana jaringan seluler tidak dapat menjangkau untuk menutupi tempat pemungutan suara zona bayangan yang diaktifkan oleh frekuensi yang sangat tinggi (VHF) jaringan dari Polisi Tripura dan jaringan radio amatir (Radio HAM) dari Otoritas Penanggulangan Bencana Tripura.
Jaringan radio ham terutama digunakan di distrik Dhalai dan Selatan, kata para pejabat menambahkan itu dilakukan sebagai bagian dari misi ECI untuk mengadakan pemilihan model di Tripura.
Selain 261 kompi Angkatan Bersenjata Pusat, 139 kompi Polisi Bersenjata Negara (SAP) dari 16 negara bagian, termasuk lima negara bagian timur laut, Uttar PradeshMadhya Pradesh, Punjab, Gujarat dan Maharashtra dikerahkan selama pemilihan.
Untuk menjaga jaringan komunikasi dengan Central Paramilitary Forces (CPMF) dan kepolisian, dibentuk ruang kontrol bersama yang mulai beroperasi pada hari Rabu. Pejabat pemilihan mengatakan jaringan radio ham digunakan di mana jaringan seluler tidak dapat menjangkau untuk menutupi tempat pemungutan suara zona bayangan yang diaktifkan oleh frekuensi yang sangat tinggi (VHF) jaringan dari Polisi Tripura dan jaringan radio amatir (Radio HAM) dari Otoritas Penanggulangan Bencana Tripura.
Jaringan radio ham terutama digunakan di distrik Dhalai dan Selatan, kata para pejabat menambahkan itu dilakukan sebagai bagian dari misi ECI untuk mengadakan pemilihan model di Tripura.
Selain 261 kompi Angkatan Bersenjata Pusat, 139 kompi Polisi Bersenjata Negara (SAP) dari 16 negara bagian, termasuk lima negara bagian timur laut, Uttar PradeshMadhya Pradesh, Punjab, Gujarat dan Maharashtra dikerahkan selama pemilihan.